Makanan layaknya 2 sisi mata uang. Satu sisi akan meningkatkan kemampuan kognitif otak, sedangkan sisi lain berefek sebaliknya. Nah dibawah ini akan kami kutif mengenai
Makanan Yang Dapat Menurunkan Kecerdasan
Tapi sebelumnya kami ucapkan selamat datang terlebih dahulu di salah satu situs resmi
Alfian Herbal yang merupakan agen penjualan obat herbal online terbesar dan terpercaya yang yang menyediakan berbagai macam obat herbal berkhasiat yang terbuat dari bahan alami tanpa campuran bahan kimia sedikitpun. Salah satunya adalah menyediakan
Koloklin Capsule yang merupakan
Obat Untuk Mencegah Hepatitis yang sangat ampuh dan tanpa efek samping. Seperti yang telah disinggung diatas, di kesempatan kali ini kami akan memberikan informasi yang cukup bermanfaat yaitu mengenai
Makanan Yang Dapat Menurunkan Kecerdasan. Mari kita langsung saja simak informasinya berikut ini.
Makanan Yang Dapat Menurunkan Kecerdasan | Makanan yang anda konsumsi seharusnya dapat membuat anda menjadi lebih sehat, bugar, dan juga meningkatkan kemampuan berfikir anda. Makanan tersebut juga seharusnya dapat mencukupi kebutuhan nutrisi yang dibutuhkan oleh tubuh anda.
Namun makanan dibawah ini malah dapat membunuh kecerdasan anda secara perlahan-lahan namun pasti. Apa sajakah? berikut diantaranya :
- Makanan berkadar gula tinggi
Gula dan
produk makanan bergula tidak hanya buruk untuk ukuran tubuh. Konsumsi
hidangan ini dalam jangka panjang akan menimbulkan masalah saraf. Produk
ini juga akan mengganggu kemampun ingatan. Karena itu, disarankan untuk
menghindari kue yang belum dimasak sempurna, gula, sirup jagung, dan
berbagai hidangan yang tinggi fruktosa.
Selain mengganggu fungsi liver, konsumsi alkohol akan menimbulkan
kabut otak. Kabut otak adalah istilah untuk kebingungan, sehingga
seseorang tidak mampu berfikir jelas. Tingginya asupan alkohol akan
mengganggu keseimbangan otak. Akibatnya seseorang tidak mampu mengingat
nama, peristiwa, dan membedakan ilusi atau kenyataan. Bila hal ini
terjadi, sebaiknya segera batasi konsumsi alkohol 1 atau 2 gelas per
minggu.
Studi yang dilakukan University of Montreal Kanada menemukan, junk food dengan kandungan lemak berlebih dapat mengubah susunan kimia otak. Akibatnya, penggemar junk food merasa gelisah dan depresi. Junk food akan membuat konsumen cenderung menunjukkan gejala kemunduran (withdrawal) ketika berhenti mengkonsumsinya.
Konsumsi junk food
mempengaruhi produksi dopamin. Dopamin adalah unsur kimia yang
mempengaruhi kebahagiaan dan perasaan baik. Dopamin juga mempengaruhi
fungsi kognitif, seperti kemampuan belajar, daya tangkap, motivasi, dan
memori. Karena itu, penting menghindari semua makanan yang mengandung
lemak berlebih.
Hampir semua makanaan yang diolah (processed food)
mengandung unsur kimia, pewarna, penambah rasa, dan zat pengawet. Zat
tambahan ini menimbukan risiko hiperaktif, baik pada usia dewasa maupun
anak. Makanan yang digoreng atau diproses, perlahan merusak sistem
saraf di otak. Beberapa minyak diduga lebih berbahaya dibanding lainnya,
contohnya minyak bunga matahari.
- Makanan olahan atau pre cooked (setengah masak)
Seperti halnya makanan yang digoreng,makanan olahan akan mempengaruhi
sistem saraf pusat. Makanan ini juga meningkatkan risiko penurunan
fungsi otak, contohnya penyakit alzheimer di kemudian hari.
Konsumsi makanan asin dikenal sebagai faktor risiko hipertensi.
Konsumsi makanan yang kelewat banyak kandungan sodium/natriumnya
bahkan mirip seperi nikotin dan narkoba, yakni dapat menyebabkan
konsumennya tak berhenti makan dan ketagihan. Padahal, efeknya bisa
menurunkan kemampuan berpikir dan fungsi kognitif.
- Grains (padi-padian/serealia), kecuali whole grains
Seluruh
jenis padi-padian atau serealia merupakan sumber karbohidrat yang dapat
mempengaruhi fungsi otak dan kondisi kesehatan secara umum. Namun dari
banyak produk grains, jenis whole grains atau 100
persen biji utuh adalah jenis yang paling dianjurkan karena sangat kaya
serat dan dapat mencegah penuaan pembuluh darah.
Umumnya yang biasa dikonsumsi oleh masyarakat adalah bukan biji
padi/serealia utuh melainkan salah satu dari bagiannya. Misalnya, tepung
terigu yang merupakan bahan baku roti atau kue merupakan bagian
endosperm (lembaga) dari biji gandum yang digiling dan diayak. Demikian
pula dengan nasi yang dikonsumsi berasal dari endosperm padi.
Bila Anda sering mengonsumsi biji padi/serealia yang tidak 100 persen
utuh, tubuh akan menua lebih cepat yang disusul hilangnya memori dan
kabut otak. Karena itu, secara perlahan ganti menu sarapan menjadi 100
persen produk whole grains atau dengan sumber karbohidrat kompleks.
- Sumber protein yang diolah
Protein
dikenal sebagai pembangun otot dan penting untuk membantu tubuh bekerja
dengan baik. Protein juga membantu tubuh menyekat sistem saraf. Namun
hal ini tidak terjadi jika mengkonsumsi sumber protein olahan, seperti
daging yang terlalu lama dimasak, hot dog, salami, atau sosis.
Sebaiknya, pilih ikan segar terutama untuk tuna dan salmon, susu, dan
kacang-kacangan untuk sumber protein yang lebih baik.
Lemak trans dikenal sebagai salah satu faktor pemicu penyakit jantung, karena menyebabkan obesitas dan kenaikan kadar Kolesterol jahat. Konsumsi lemak trans juga akan membuat otak lebih lamban yang mempengaruhi refleks dan kualitas otak.
Bila
dikonsumsi dalam jangka waktu lama, lemak trans akan menyebabkan
penyusutan otak. Hal ini perlahan juga membahayakan pembuluh arteri
jantung. Oleh karena itu, segera batasi konsumsi makanan tinggi lemak
trans, seperti gorengan, donat, pastry, pie, biskuit, kue, cracker,
margarine.
Pemanis buatan memang mengandung kalori lebih sedikit. Namun bila
penggunaannya sering dan dalam jumlah banyak, akan meningkatkan risiko
gangguan fungsi otak dan kemampuan kognitif.
Walaupun faktanya nikotin bukan merupakan jenis makanan, tetapi
zat yang satu ini sudah terkenal dapat merusak otak dengan cara
menghambat aliran darah menuju organ penting ini, sehingga membatasi
suplai oksigen dan glukosa . Zat ini bukan cuma menyebabkan penuaan dini
dan memicu kanker dan merusak pernafasan, tetapi juga mempengaruhi
produksi dan fungsi neurotransmitter dengan membuat sempit lubang
saluran kapiler. Padahal, saluran darah berukuran kecil ini berperan
penting dalam fungsi otak.
Nah itulah Makanan Yang Dapat Menurunkan Kecerdasan. Semua makanan diatas adalah makanan yang dapat dengan mudah kita jumpai dalam kehidupan sehari-hari. Batasi konsumsinya agar anda tidak mengalami penurunan fungsi otak. Sekian dan semoga bermanfaat.
Makanan Yang Dapat Menurunkan Kecerdasan